Buku ini merupakan novel wayang karya Herjaka HS yang berakar dari epos Mahabarata. Berpusat pada tokoh Durna, sang Maha Guru.
Dalam novel ini, Durna tampil manusiawi. Tak beranjak dari pakem, Herjaka memang tidak memberi fakta-fakta baru, ia lebih memilih untuk ada menonjolkan aspek emosi manusiawi di dalamnya.
Kisah dalam buku ini berpusar pada kehidupan Durna yang terlibat dalam konflik antara Pandawa dan Kurawa, murid-muridnya. Dibumbui perasaan sentimental Durna terhadap Wilutama dan Aswatama, dendam terhadap kawannya sendiri Drupada, serta perasaan bersalah pada Ekalaya yang terus menghantuinya.
Yang menarik dari buku ini adalah pemilihan tokoh sentralnya yang tak biasa. Menggunakan bahasa bertutur yang kadang diselipi ungkapan-ungkapan berbahasa Jawa, buku ini juga dilengkapi ilustrasi wayang karya Herjaka yang menjadikannya semakin khas. Novel Kidung Malam bisa didapatkan di Tembi Rumah Budaya.
Judul : Kidung Malam Penulis : Herjaka HS Penerbit : Tembi Rumah Budaya Tahun terbit : 2010 Kota terbit : Bantul, DIY Jumlah halaman : cover+xv+150
2 Comments
Unknown
December 3, 2016 at 3:37 pmHalo, untuk novel kidung malam cetakan pertama ada berapa bab di dalamnya ya? Terima kasih sebelumnya 🙂
Unknown
December 3, 2016 at 3:37 pmHalo, untuk novel kidung malam cetakan pertama ada berapa bab di dalamnya ya? Terima kasih sebelumnya 🙂